Ampas Kopi Solusi Limbah B3

Penelitian di Amerika Serikat baru baru ini menemukan bahwa ampas kopi dapat menyingkirkan ion logam berat diair. Penelitian ini telah diterbitkan di situs jurnal American Chemical Society (ACS) Sustainable Chemistry & Engineering.

Ampas kopi dapat digunakan sebagai penyaring air berbagai cemaran logam berbahaya, salah satunya merkuri.

Selanjutnya dijelaskan, dalam perendaman selama 30 jam di dalam air yang terkontaminasi, busa yang mengandung ampas kopi mampu menyerap kandungan timbal dan merkuri hingga 99%.

Sementara itu, pada percobaan lain, air dibiarkan mengalir melewati busa penyaring.

Hasilnya busa hanya mampu menyerap 67% kandungan ion timah.

Penlitian diatas selaras dengan apa yang telah diteliti dan dilakukan oleh Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Jember, Jawa Timur. Mereka membuktikan limbah ampas kopi menjadi bahan yang berguna untuk menyerap kadmium (Cd).

Penemuan ini sangat berguna bagi masyarakat awam di Indonesia. Menurut pemantauan Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) menemukan limbah B3 sudah sangat tinggi, bahkan ditemui di air susu ibu.

Kondisi itu harus segera diantisipasi karena limbah B3 tidak bisa hilang atau musnah, tetapi akan terus berakumulasi dari waktu ke waktu.  Selanjutnya dijelaskan, di kawasan perairan limbah industri dan rumah tangga menjadi sumber pencemar terdekat.

Hal itu menjadi berbahaya, baik bagi manusia maupun biota air dan laut, seperti ikan, kerang, dan terumbu karang.  Tidak hanya itu, limbah B3 yang meresap ke lapisan air tanah akan menyebabkan dampak yang luas.

Jadi...Mari manfaatkan ampas kopi sekarang juga!  :)